Samarinda, 16 September 2025 – Bertempat di Ruang Gunung Tabur BPMP Provinsi Kalimantan Timur di Jalan C. Mangunkusumo Km.2 Samarinda Seberang, BPMP Provinsi Kalimantan Timur melaksanakan agenda kegiatan Kemitraan Strategis dengan Pemerintah Daerah, dan Mitra Pembangunan, dalam Mengakselerasi Inovasi dan Fasilitasi Penjaminan Mutu Pendidikan Sesuai Standar Nasional Pendidikan (SNP) dan Pemenuhan Standar Pelayanan Minimal (SPM). Kegiatan ini berlangsung mulai tanggal 12 hingga 14 September 2025.
Kegiatan ini bertujuan untuk Meningkatkan Kualitas Pendidikan Daerah serta Pemenuhan Standar Pelayanan Minimal (SPM). Diikuti sejumlah 33 orang peserta, yang terdiri dari unsur Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten/Kota, Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Kalimantan Timur serta dari internal BPMP Provinsi Kalimantan Timur.
Dalam arahan sekaligus membuka kegiatan secara resmi Kepala BPMP Provinsi Kalimantan Timur, diawali dengan ucapan “Penyampaian Hormat kepada seluruh stakeholder Dinas Pendidikan se Kalimantaan Timur,” ucapnya.
“Dalam pendidikan ada standar yang ditetapkan Pemerintah yang diturunkan kepada setiap satuan penddikan di daerah, sebagaimana yang telah disampaikan didalam Undang-Undang, Pemerintah wajib memberikan pemenuhan kualitas dan pelayanan pendidikan. Kemendikdasmen menyampaikan dan membantu jalannya pendidikan, dimana sebagai Pengguna Terakhir (end-user) adalah masyarakat yang menjadi penerima pelayanan,” jelasnya.
Jarwoko menyampaikan “Didalam Indikator SPM tedapat informasi mengenai Angka Partisipasi Sekolah (APS), artinya anak usia sekolah yang sedang sekolah (aktif) di seluruh jenjang, informasi mengenai kemampuan Literasi dan Numerasi untuk setiap jenjang di Satuan Pendidikan untuk wilayah Provinsi dan Kabupaten/Kota, serta Iklim Belajar, Keamanan Sekolah, dan Kebhinnekaan,”jelasnya.
Jarwoko juga menyampaikan “Untuk mencapai itu, ada tahapan-tahapan yang berisikan sub-sub kegiatan yang disampaikan oleh Kementerian, selain itu juga hal terpenting adalah pada aspek perencanaan, serta dampak dari pelaksanaan kegiatan tersebut,”ungkapnya.
“Pendidikan tidak hanya bertumpu pada persoalan akademik, namun yang terpenting adalah pembangunan Pendidikan Karakter, Pendidikan Demokratis dan memiliki sifat yang bertanggung jawab, agar terciptanya kesadaran dan berkembangnya perilaku peserta didik yang berkarakter,”pungkasnya.
Dalam kegiatan ini Narasumber berasal dari Widyaprada dilingkungan kerja BPMP Provinsi Kalimantan Timur.
Agenda pada kegiatan ini terdiri dari Pendampingan Penggunaan SNP, Penyusunan Strategi, Edukasi, Supervisi, dan Fasilitasi PMP; Pengembangan Kapasitas SDM dalam pelaksanaan Penjaminan mutu pendidikan (PMP); Kemitraan strategis dengan pemerintah daerah dan mitra pembangunan dalam mengakselerasi inovasi dan fasilitasi penjaminan mutu pendidkan sesuai standar nasional pendidikan dan pemenuhan SPM; Pemetaan dan supervisi Permasalahan Pendidikan bersama Pemda dan Satuan Pendidikan sesuai SNP; Pendampingan Implementasi Sistem PMP di Satuan Pendidikan; Pendampingan/Advokasi Penyusunan Dokumen Perencanaan dan Penganggaran 2026.
Setelah kegiatan ini berlangsung diharapakan dapat meningkatkan pemahaman peserta terhadap tolak ukur dari Standar Nasional Pendidikan (SNP) dan Pemenuhan Standar Pelayanan Minimal (SPM).
